SLAMET RIYADI

Harapan Baru Melalui Gerakan Literasi Slamet Riyadi, S. Pd  ...

Selengkapnya
Navigasi Web

Biografi


Harapan Baru Melalui Gerakan Literasi

Slamet Riyadi, S. Pd

Harapan baru bagi seorang penulis dimana melalui gerakan literasi, Disini di kementerian Agama Kabupaten Banyuwangi. Mengadakan Workshop Sagusabu Banyuwangi, Terima kasih saya sampaikan kepada Musyawarah Guru Mata Pelajaran Madrasah Aliyah (MGMP MA) dan Musyawarah Guru Mata Pelajaran Madrasah Tsanawiyah (MGMP MTs) Se-Kabupaten Banyuwangi yang telah menjadi fasilitas bagi Peserta Workshop di kabupaten Banyuwangi. Saya katakan efektif karena saya disini dipertemukan Bapak Ihsan yang merupakan CEO dari Media Guru Indonesia. Juga saya disini bertemu Bapak Drs.Murman,M.Pd yang baik .sebagai pemula yang bermimpi ingin jadi penulis , tentu saja saya senang sekali. Saya berharap tumbuhan itu terus tumbuh dan tak akan pernah layu sampai kapanpun.Dalam hatiku terus mengucap Alhamdulillah tak henti - henti ketika Bapak Ihsan memberi harapan – harapan , kemudahan-kemudahan , paksaan-paksaan berkarya yang mengasikkan.

Dengan berdoa untuk orang orang yang berjasa pada perindu Literasi pemula ini.Ya Alloh berilah kesehatan untuk mereka semua.Agar beliau -beliau dapat terus memberikan pengaruhnya bagi kita semua.Agar beliau beliau terus dapat membimbing mereka yang merindukan kesempatan-kesempatan mudah seperti ini.Ya Alloh lapangkan rizkinya , agar beliau- beliau tetap terus bersemangat memberikan yang terbaik untuk kita semua.Ya Alloh ..mudahkan urusan- urusannya seperti beliau memudahkan semua urusan kita

Pertama memang saya tidak tertarik dengan pelatihan ini, karena tidak pernah bisa menuangkan apa yang ada dalam pikiran kedalam tulisan, tetapi karena aku ingin bisa menulis akhirnya dengan bermodalkan keinginan itu aku mencoba ikut daftar sebagai peserta meskipun tanpa modal ketrampilan dan tidak punya keberanian untuk menulis apalagi menjadi penulis.

Dengan modal keinginan itulah aku memberanikan diri untuk menjadi salah satu peserta pelatihan dan berusaha dapat mengikuti setiap tahap dalam pelatihan ini, karena ternyata tugas yang diberikan oleh narasumber sangat banyak, aku berharap bisa mengikuti dan menyelesaikan setiap tugas yang diberikan oleh narasumber.

Karena tidak ada modal ketrampilan menulis, aku merasa berat ada tugas yang diberikan tadi dan aku tidak punya ide sama sekali. Meskipun aku sudah berulangkali mencari dan mencari, mengingat dan mengingat menunggu dan menunggu munculnya ide itu.

Ternyata untuk memulai menulis itu sangat sulit terutama seperti aku yang memang tidak punya ketrampilan menulis, tapi tetap aku berharap setelah mengikuti kegiatan pelatihan SAGU SABU ini aku bisa menuangkan ide-ide dalam sebuah tulisan.

Narasumber memberikan penjelasan kepada kita sebagai guru zaman now yang dituntut agar bisa menulis dan membuat buku, baik itu buku bacaan/pelajaran yang mendukung kita sebagai guru ataupun buku cerita. Pelatihan ini juga mengajarkan kepada kita bagaimana kita bisa menuangkan ide manjadi sebuah tulisan dan menjadikan kita sebagai seorang penulis. Menurut narasumber yaitu bapak Drs. Murman, M Pd dan Drs. M. Ihsan, menulis sangatlah mudah asal kita mau dan bisa mulai menulis. Dengan menuangkan ide-ide kedalam sebuah tulisan dan merangkai kata demi kata yang mungkin awalnya itu tidak mungkin jadi sebuah buku, tapi dari kata "tidak mungkin" itulah yang menjadi penyemangat sehingga menjadi "mungkin".

search

New Post